Setelah bulan-bulan yang menyedihkan dibawah rezim rafael benitez, Inter kembali menemukan harapan baru dibawah allenatore Leonardo. Terbukti hasil hattrick kemenangan di Seri A dan sebuah kemenangan penting di Coppa Italia.
Sejauh ini Leonardo telah cukup cerdik dalam memahami situasi. Ia terlebih dulu berhubungan baik dengan Jose Mourinho yang meninggalkan jejak baik di hati para fans. Ia juga tidak memaksakan formasi 4-2-1-3 yang biasa ia pakai namun justru memakai formasi 4-3-1-2 untuk mengakomodasi semua gelandang brilian yang dimiliki Inter.
Ia juga tidak menganak emaskan salah satu striker, seperti yang dilakukan Benitez. Ia juga tidak membawa sistem permainan baru yang harus diikuti para pemain, namun hanya mengarahkan dan mengembalikan antusiasme yang sempat hilang selama diasuh Benitez.
Seperti yang dikatakan Leo, bahwa Inter adalah sebuah tim yang sudah jadi. Tim yang sangat sukses dengan memenangkan 5 gelar tahun lalu. Tidak ada masalah apapun dalam hal teknik dalam tim ini. Ia sadar bahwa hal terpenting bagi tim ini adalah kegembiraan dalam bermain, kekompakan, perlindungan dan komunikasi yang baik dari pelatih seperti yang dilakukan Mourinho musim lalu.
Dengan label sebagai ex AC Milan selama 13 tahun, sejauh ini leo telah menunjukkan profesionalitasnya. Ia juga memberi kesempatan buat para sub seperti Muntari, Santon, dan Mariga untuk tetap bermain pada partai tertentu sehingga tidak gugup jika nanti diturunkan pada partai besar.
Sejauh ini Leonardo telah cukup cerdik dalam memahami situasi. Ia terlebih dulu berhubungan baik dengan Jose Mourinho yang meninggalkan jejak baik di hati para fans. Ia juga tidak memaksakan formasi 4-2-1-3 yang biasa ia pakai namun justru memakai formasi 4-3-1-2 untuk mengakomodasi semua gelandang brilian yang dimiliki Inter.
Ia juga tidak menganak emaskan salah satu striker, seperti yang dilakukan Benitez. Ia juga tidak membawa sistem permainan baru yang harus diikuti para pemain, namun hanya mengarahkan dan mengembalikan antusiasme yang sempat hilang selama diasuh Benitez.
Seperti yang dikatakan Leo, bahwa Inter adalah sebuah tim yang sudah jadi. Tim yang sangat sukses dengan memenangkan 5 gelar tahun lalu. Tidak ada masalah apapun dalam hal teknik dalam tim ini. Ia sadar bahwa hal terpenting bagi tim ini adalah kegembiraan dalam bermain, kekompakan, perlindungan dan komunikasi yang baik dari pelatih seperti yang dilakukan Mourinho musim lalu.
Dengan label sebagai ex AC Milan selama 13 tahun, sejauh ini leo telah menunjukkan profesionalitasnya. Ia juga memberi kesempatan buat para sub seperti Muntari, Santon, dan Mariga untuk tetap bermain pada partai tertentu sehingga tidak gugup jika nanti diturunkan pada partai besar.
Welcome Leo !