Jose Maurinho

"Saya adalah seorang yang spesial dan hanya melatih klub spesial". Ungkapan ini begitu terkenal karena diucapkan oleh seorang pelatih yang kontroversial namun selalu jadi bahan berita bagi suratkabar dan media terkenal dunia.

Ya, siapa lagi kalau bukan The Special One, Jose Maurinho. Namun belakangan sejak melatih Internazionale, Jose menjadi pendiam dan lebih fokus pada pekerjaannya membangun tim ketimbang membuat konfrontasi dan sensasi seperti yang dilakukannya saat mengasuh Chelsea di Inggris.

Ia tega "mengusir paksa" Maxwell Andrade dengan cara halus yaitu memberi tempatnya pada youngster Inter Davide Santon.

Ia juga berhasil "menjual paksa" Zlatan Ibrahimovic demi mendapatkan striker idamannya sewaktu melatih Chelsea, Samuel Etoo.

Penjualan Ibra hal yang menurut Luciano Moggi adalah sebuah tindakan bunuh diri, sebenarnya dapat dibenarkan karena Jose ingin membangun tim yang kolektif secara tim dan bukan bergantung pada seorang pemain sentral macam Ibra.

Jose dilahirkan di Portugal 26 Januari 1963, seorang sarjana Ilmu Olahraga merintis karir mulai dari menjadi asisten bagi Bryan Robson pada Sporting Lisboa, Fc Porto dan Barcelona. Transfer ilmu juga terjadi saat ia menjadi asisten Louis Van Gaal yang menggantikan Bryan Robson di Barca. tahun 2000 ia dipercaya menjadi pelatih Lisboa.

Hal yang unik adalah saat ia memutuskan kontrak dengan Chelsea dengan alasan kondisi tim yang memang "buruk" tahun 2007, namun 6 bulan kemudian ia diketahui sedang aktif mengikuti les bahasa Italia dan seperti yang diduga, Juni 2008 ia menjadi pelatih Internazionale.

Melanjutkan sukses Roberto Mancini di tahun awal di Inter, Jose sedang membangun tim sesuai keinginan Massimo Moratti untuk merajai eropa.