Prakiraan Taktik
Tak bisa dipungkiri bahwa Chelsea tampil sangat baik musim ini. Mereka komplit di segala posisi.
Hal ini dilengkapi pula oleh Pelatih asal Italia yang sudah berkubang lama bersama AC Milan.
Musim ini, rekor Jose Mourinho kurang begitu bagus saat menghadapi Chelsea dibawah asuhan Don Carletto, berbeda ceritanya ketika Mourinho sering mempecundangi Ancelotti saat menukangi AC Milan.
Berdasarkan pengalaman pribadi sebagai gelandang, Ancelotti memang banyak menumpukan permainan lewat kreatifitas para centrocampistanya. Saat di AC Milan, Don Carlo mengandalkan Seedorf, Pirlo, Gattuso dan Ambrosini sedang saat ini ia juga sangat mengandalkan Ballack, Lampard, dan tentu saja Deco serta Joe Cole. Lini depan juga sangat tajam.
Hal ini tentu saja menjadi PR bagi Jose yang banyak mengandalkan gelandang bertahan semisal Cambiasso, Muntari, Motta, dan Zanetti dan mengandalkan kreatifitas Sneijder serta berharap para striker mau berkorban demi kemenangan tim dan meninggalkan ego masing-masing.
Meski demikian Inter juga tidak boleh berkecil hati, karena mereka memiliki Samuel Etoo, Milito dan pendatang baru Pandev yang sedang dalam kondisi bagus meski sedang tidak beruntung karena hanya mendapatkan hasil seri pada 2 partai sebelumnya di Italia.
Dengan sedikit taktik defensif yang nakal, sebenarnya Inter bisa berharap banyak asal tetap berkonsentrasi penuh, karena sebenarnya Inter memiliki materi pemain yang lebih baik dibanding Chelsea serta didukung pelatih hebat nan kontroversial, Jose Mourinho yang tentu saja tidak ingin gagal dan terhenti pada fase ini.
Permainan Chelsea yang mengandalkan kolektifitas dan alur permainan dari para playmaker bisa ditutupi dengan permainan zona marking. Juga para bek sayap seperti Maicon dan Santon harus disiplin dan menjaga diri agar tidak terlambat membantu pertahanan jika terjadi counter attack. Formasi konvensional counter attack dengan umpan jauh dan terukur seperti yang biasa dilakukan Motta dan Cambiasso juga halal dilakukan mengingat Inter memiliki striker yang sangat cepat pada diri Etoo dan Milito. Selain itu, kita juga berharap Stankovic yang sudah pulih dan mulai berlatih dapat tampil, dengan demikian Inter bisa memainkan beberapa pola permainan yang berbeda.
Hal ini dilengkapi pula oleh Pelatih asal Italia yang sudah berkubang lama bersama AC Milan.
Musim ini, rekor Jose Mourinho kurang begitu bagus saat menghadapi Chelsea dibawah asuhan Don Carletto, berbeda ceritanya ketika Mourinho sering mempecundangi Ancelotti saat menukangi AC Milan.
Berdasarkan pengalaman pribadi sebagai gelandang, Ancelotti memang banyak menumpukan permainan lewat kreatifitas para centrocampistanya. Saat di AC Milan, Don Carlo mengandalkan Seedorf, Pirlo, Gattuso dan Ambrosini sedang saat ini ia juga sangat mengandalkan Ballack, Lampard, dan tentu saja Deco serta Joe Cole. Lini depan juga sangat tajam.
Hal ini tentu saja menjadi PR bagi Jose yang banyak mengandalkan gelandang bertahan semisal Cambiasso, Muntari, Motta, dan Zanetti dan mengandalkan kreatifitas Sneijder serta berharap para striker mau berkorban demi kemenangan tim dan meninggalkan ego masing-masing.
Meski demikian Inter juga tidak boleh berkecil hati, karena mereka memiliki Samuel Etoo, Milito dan pendatang baru Pandev yang sedang dalam kondisi bagus meski sedang tidak beruntung karena hanya mendapatkan hasil seri pada 2 partai sebelumnya di Italia.
Dengan sedikit taktik defensif yang nakal, sebenarnya Inter bisa berharap banyak asal tetap berkonsentrasi penuh, karena sebenarnya Inter memiliki materi pemain yang lebih baik dibanding Chelsea serta didukung pelatih hebat nan kontroversial, Jose Mourinho yang tentu saja tidak ingin gagal dan terhenti pada fase ini.
Permainan Chelsea yang mengandalkan kolektifitas dan alur permainan dari para playmaker bisa ditutupi dengan permainan zona marking. Juga para bek sayap seperti Maicon dan Santon harus disiplin dan menjaga diri agar tidak terlambat membantu pertahanan jika terjadi counter attack. Formasi konvensional counter attack dengan umpan jauh dan terukur seperti yang biasa dilakukan Motta dan Cambiasso juga halal dilakukan mengingat Inter memiliki striker yang sangat cepat pada diri Etoo dan Milito. Selain itu, kita juga berharap Stankovic yang sudah pulih dan mulai berlatih dapat tampil, dengan demikian Inter bisa memainkan beberapa pola permainan yang berbeda.
0 comments:
Post a Comment