Inter vs Siena ( 4-3 )
Pekan lalu Inter mengalahkan Chievo hanya dengan satu gol tunggal, namun saat melawan Siena Inter justru mampu berbalik unggul dan mencetak banyak gol.
Di sini kita bisa melihat pentingnya peran Sneijder yang mengatur serangan Inter dan mencetak dua gol dari tendangan bebas cantik.
Selain itu kredit minus bisa diberikan untuk barisan tengah dan bek Inter yang kurang disiplin sehingga meski bisa menjaringkan 4 gol, namun tetap kebobolan 3 gol, cukup buruk untuk bek kelas dunia seperti Walter Samuel dan Lucio.
Meski demikian, kemenangan tetaplah sebuah kemenangan. 1-0 atau 4-3 tidak ada bedanya.
Seiring cederanya Christian Chivu dan Stankovic yang lagi-lagi harus menjalani pemeriksaan medis, nampaknya Direktur transfer Inter Marco Branca dituntut untuk membeli pemain baru demi menjaga struktur tim agar tetap seimbang.
Inter 4-3 Siena
Gol: Maccarone 18, 65, Milito 24, Sneijder 36, 88, Ekdal 37, Samuel 90+3.
Inter: Julio Cesar; 13 Maicon, 6 Lucio, 2 Cordoba, 4 Zanetti; 5 Stankovic (89 Arnautovic 46), 8 Thiago Motta (28 Stevanovic 67); 7 Quaresma (25 Samuel 46), 10 Sneijder, 27 Pandev; 22 Milito.
Cadangan: 1 Toldo, 29 Donati, 31 Alibec, 48 Crisetig.
Pelatih: José Mourinho.
Siena: 85 Curci (31 Pegolo 46); 87 Rosi, 29 Cribari, 15 Brandao, 3 Del Grosso; 8 Vergassola, 10 Codrea, 12 Ekdal (23 Jarolim 81); 7 Reginaldo (17 Fini 72), 32 Maccarone, 24 Jajalo.
cadangan: 6 Terzi, 9 Paolucci, 11 Calaiò, 21 Rossi.
Pelatih: Alberto Malesani.
Wasit: Sebastiano Peruzzo (Schio).
Kartu kuning: Stankovic 41, Sneijder 75, Codrea 88.
Kartu merah: Cribari 90+5.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment