Sedikit membuat khawatir saat Internazionale hanya mampu seri dengan Fiorentina. Andai AS Roma menang, maka dipastikan mereka akan mengambil alih pimpinan klasemen.
Meski diakui, target utama kedatangan Jose Mourinho ke Inter adalah menghadirkan trofi Liga Champions, namun Serie-A tidak boleh ditingglkan begitu saja.
Pada liga yang berbeda, Barcelona calon lawan Intermilan mendapat hasil positif dengan kemenangan atas rival classico mereka El Galacticos. Hasil ini sedikit banyak membantu karena dengan demikian Barca akan mengalami euforia dan kepercayaan diri tinggi. Ini bisa membuat mereka lengah dibanding jika hasilnya seri atau kalah karena dengan demikian mereka akan semakin waspada dan melakukan koreksi.
Barca adalah hambatan terbesar Internazionale musim ini. Jika mampu menyingkirkannya dengan tanpa menyepelekan tim semifinalis lain, maka Il Capitano Javier Zanetti akan mengangkat si kuping besar di akhir turnamen.
Fiorentina 2-2 Inter (HT: 1-0)
Scorers: Keirrison 11, Milito 75, Eto'o 81, Kroldrup 82.
Fiorentina: 1 Frey; 25 Comotto, 14 Natali, 2 Kroldrup, 23 Pasqual (16 Felipe 50); 28 Bolatti, 24 Santana (29 De Silvestri 65), 18 Montolivo, 19 Gobbi; 8 Jovetic, 39 Keirrison (11 Gilardino 60).
Subs : 90 Seculini, 4 Donadel, 15 C.Zanetti, 32 Marchionni.
Coach: Cesare Prandelli.
Inter: 12 Julio Cesar; 13 Maicon, 6 Lucio, 25 Samuel, 26 Chivu (45 Balotelli 46); 4 J.Zanetti, 19 Cambiasso (7 Quaresma 87); 27 Pandev (11 Muntari 71), 10 Sneijder; 9 Eto'o, 22 Milito.
Subs not used: 21 Orlandoni, 2 Cordoba, 17 Mariga, 23 Materazzi.
Coach: José Mourinho.
Referee: Mauro Bergonzi (Genoa).
Booked: Pasqual 18, Chivu 38, Kroldrup 42, Natali 53, Bolatti 77, Gobbi 89, Muntari 90+3.
0 comments:
Post a Comment